Sebanyak 500 Siswa SMK Muhamka Ikuti Vaksinasi Massal Pelajar

Oleh : rudiwd    2021-08-23 20:59:55   866
Share :

Sebanyak 500 siswa di SMK Muhammadiyah Kajen (Muhamka) ikuti Vaksinasi Massal Untuk Pelajar yang diselenggarakan oleh Polres Pekalongan melalui Gerai Vaksin Merdeka Candi di SMK Muhamka, Senin (23/8).

Pemerintah Kabupaten Pekalongan tengah mengejar target vaksinasi untuk pelajar. Kegiatan vaksinasi bagi pelajar tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menjaga para pelajar supaya tetap sehat dan terhindar dari paparan virus Covid-19 dan sebagai persiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

Vaksinasi Merdeka Candi 2021 Polres Pekalongan menyediakan 500 dosis vaksin untuk siswa SMK Muhamka. Vaksinasi pelajar terlaksana berkat kerja sama antara Polres Pekalongan, Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan dan SMK Muhamka.

Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kabag Sumda Kompol Guntur Tri Harjani, S.H., menyampaikan kegiatan vaksinasi diselenggarakan Polres Pekalongan untuk mendukung program pemerintah dalam penanganan Covid-19. Adapun kegiatan vaksinasi ini merupakan kerjasama dengan semua instansi.

“Kegiatan ini dalam rangka memberikan kekebalan tubuh atau herd immunity kepada masyarakat Kabupaten Pekalongan guna mempercepat program vaksinasi pemerintah,” katanya.

Kompol Guntur berharap meskipun anak-anak sudah menjalani vaksinasi agar tetap melaksanakan protokol kesehatan. Yakni dengan cara rajin menggunakan masker, cuci tangan dengan sabun. Kemudian mengurangi mobilitas dan tentunya yang paling pokok adalah usai vaksinasi tidur yang cukup kemudian olahraga.

Sementara itu, kepala SMK Muhamka Muhammad Rustam Aji kepada awak media menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Polres Pekalongan atas terselenggaranya Vaksinasi pelajar di SMK Muhamka. “Alhamdulillah, kami sampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada Polres Pekalongan dan pihak terkait atas terlaksananya kegiatan vaksinasi di SMK Muhamka. Anak-anak antusias mengikuti kegiatan vaksinasi. Kami berharapa akan ada vaksinasi berikutnya, karena siswa kita ini lebih dari 1000 sehingga membutuhkan paling tidak 500 dosis vaksin lagi.”jelasnya.

Untuk tenaga pendidik dan tenaga kependidikan SMK Muhamka, lanjut Rustam Aji, vaksinasi telah mencapai 100% yang telah dimulai sejak Mei 2021 lalu. “Kita terus melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi Pembelajaran tatap muka. Anak-anak, bapak ibu guru benar-benar rindu kembali ke sekolah seperti dulu. Dan vaksinasi adalah bagian dari ikhtiyar kita untuk menjaga kesehatan.”tuturnya.

Brayan salah satu peserta vaksinasi pelajar mengatakan, dirinya senang bisa ikuti vaksinasi di SMK Muhamka, meskipun awalnya sempat takut untuk mengikutinya. “Alhamdulillah, saya bisa ikut vaksin di sekolah sendiri, banyak teman. Saya awalnya takut, saya tidak terbiasa dengan jarum suntik, tetapi karena vaksin adalah penting bagi kesehatan diri kita dan juga orang-orang disekitar kita maka saya harus mengikutinya.” Kata Brayan yang juga siswa kelas XII TKJ 1 itu. (rwd)