Lewat Geguritan, Syifa Gemilang di Kemah Budaya 2016

Oleh : rudy    2016-10-22 09:25:11   558
Share :

 

smkmuhamka.sch.id – Syifa Maudatul Muna berhasil raih peringkat 3 untuk mata lomba Cipta baca Geguritan di acara Kemah Budaya ke 5 Kabupaten Pekalongan. Siswi kelas XI TAV 2 SMK Muhammadiyah Kajen (Muhamka) itu berhasil pukau juri dan pengunjung lewat pembacaan puisi jawa atau Geguritan.

                SMK Muhamka turut berpartisipasi kegiatan Kemah Budaya ke 5 Kabupaten Pekalongan dan ikut dibeberapa mata lomba, diantaranya lukis tampah, P3K kebersihan dan kerapihan tenda dan geguritan.

                Kegiatan Kemah Budaya dilaksanakan selama tiga hari, 19 – 21 Oktober 2016 di desa Sukoyoso Kecamatan Kajen. Kegiatan yang dibuka Bupati Pekalongan Asip Kholbihi melalui Asisten Pemerintahan Sekda Ali Reza tersebut, dilaksanakan sebagai upaya untuk menumbuhkembangkan rasa cinta dan kebanggaan terhadap Tanah Air melalui seni dan budaya. Selain itu, juga untuk memberikan sarana ekspresi dan apresiasi di bidang seni dan budaya serta menanamkan dan membina seni, khususnya terhadap nilai-nilai tradisi yang berakar pada budaya bangsa.

                Pada kemah bertema Peran Budaya dalam Perspektif Generasi Muda terhadap Kemajuan Indonesia, Kini dan ke Depan itu, Ali Reza mengatakan, pada intinya gambaran hal tersebut telah terangkum dalam Pembukaan UUD 1945 alinea 4. ”Indonesia kini dan akan datang dan untuk menjadi seperti itu maka dibutuhkan penguatan nilai-nilai budaya dan pola perilaku,” ujarnya.

Kemudian, Indonesia sangat membutuhkan personel muda-mudi yang berdaya saing dan acara kemah budaya merupakan salah satu sarana untuk mengembangkan mentalitas generasi muda agar berdaya saing,sehingga mampu memenangi persaingan di kancah nasional ataupun internasional.

Plt Kepala Dindikbud Kabupaten Pekalongan Sri Sugiarti dalam laporannya mengungkapkan, ruang lingkup kegiatan dalam kemah budaya pelajar tahun ini antara lain guyub rukun wejang budaya, apresiasi kesenian rakyat, pelatihan seni budaya.

”Selain itu, ada juga arena seni dan permainan gembira, apresiasi gelaran rekreasi seni, jejak budaya lokal, serta diskusi budaya yang akan menghadirkan narasumber dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah dan budayawan dari Semarang,” tandas Sri Sugiarti.

(http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/106-pelajar-ikuti-kemah-budaya/)