Penggunaan Aplikasi Virtual-Lab Sebagai Alternatif Dalam Pembelajaran Praktikum Fisika Di Masa Pandemik - SMK Muhammadiyah Kajen

Penggunaan Aplikasi Virtual-Lab Sebagai Alternatif Dalam Pembelajaran Praktikum Fisika Di Masa Pandemik

Oleh : ratih    2020-09-17 15:02:52   2473

Pandemik covid-19 di Indonesia berdampak pada semua bidang kehidupan, salah satunya adalah bidang pendidikan. Menurut berita di detikNews 26 april 2020 Kasus covid-19 yang mulai terdeteksi di Indonesia sejak maret 2020, membuat pemerintah harus segera mengambil kebijakan terkait dengan pelaksanaan pembelajaran. Pemerintah mengeluarkan surat edaran Mendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pencegahan COVID-19 pada Satuan Pendidikan, dan Nomor 36962/MPK.A/HK/2020 tentang Pembelajaran secara Daring dan Bekerja dari Rumah dalam Rangka Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease (COVID- 19). Sejak itu pembelajaran dilaksanakan secara daring atau dikenal dengan istilah pembelajaran jarak jauh (PJJ)

Pembelajaran daring ini membuat dilema banyak pihak baik bagi guru, siswa, maupun orang tua. Banyak hal yang perlu disiapkan untuk proses belajar dengan moda daring ini. Sekolah dan siswa harus siap dengan sistem pembelajaran daring. Sekolah harus memilih platform yang digunakan untuk pembelajaran yang sekiranya mudah diakses oleh siswa. Yang mana untuk mengakses pembelajaran daring ini siswa membutuhkan media seperti handphone, laptop, atau komputer yang pastinya perlu disediakan oleh orang tua.  Sedangkan Guru sendiri harus memastikan kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, meskipun siswa berada di rumah. Guru harus memilih model pembelajaran, aplikasi penunjang pembelajaran yang dapat diakses siswa dan membantu siswa dalam memahami materi pembelajaran. Sedangkan untuk platform yang digunakan untuk menyampaikan/berdiskusi terkait materi dapat menggunakan WhatsApp (WA), telegram, instagram, aplikasi zoom ataupun media lainnya.

Kesulitan yang sering dikeluhkan oleh siswa  dalam pembelajaran daring ini adalah untuk mata pelajaran eksak seperti fisika. Dalam pembelajaran fisika ditemui banyak rumus-rumus dan juga kegiatan praktikum yang harusnya dilakukan secara langsung oleh siswa supaya mereka lebih memahami materi tersebut. Namun karena pandemik maka kegiatan praktikum secara langsung susah untuk dilaksanakan. Guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran harus berupaya sedemikian mungkin agar kompetensi dasar serta indikator capaian yang termuat dalam rancangan pembelajaran dapat tercapai maka guru dapat mengganti kegiatan praktikum secara langsung dengan menggunakan virtual-lab. Aplikasi virtual-lab yang disediakan saat ini cukup banyak, antara lain pHeT, virtual-lab dari kemendikbud, vascak, physics school dsb.

Semua aplikasi ini menyediakan banyak materi yang dapat kita pilih sesuai dengan jenjang kelas yang akan kita ajarkan. Melalui aplikasi virtual-lab  ini guru fisika tetap bisa melaksakana kegiatan praktikum dan proses pengolahan hasil praktikum yang diperoleh menjadi lebih cepat. Selain itu tampilan yang disediakan disana juga menarik, sehingga siswa tidak mengalami kebosanan saat mengerjakan praktikum meski harus belajar dari rumah. Berikut ini salah satu tampilan virtual-lab dari aplikasi vascak: 

Materi yang disediakan di vascak ini sangat bervariasi dari mulai jenjang kelas X hingga XII. Salah satu contoh salah satu tampilan pada materi aliran fluida pada lubang yang disediakan di www.vascak.cz

Kita perhatikan disana bahwa saat kita mengklik tombol yang disediakan di virtual-lab tersebut maka analisis perhitungan matematisnya akan langsung terlihat. Guru hanya perlu mengirimkan e- LKPD yang memuat link virtual-lab yang kita pilih, dan siswa dapat melakukan kegiatan ini secara berulang-ulang ketika mereka belum paham.  

Penulis : 
Ratih Kurniasih, S.Pd - Guru Tim MGMP Fisika Kabupaten Pekalongan